Selasa, 29 Mei 2018

Penulisan 1 : Aspek Hukum Dalam Ekonomi

Berkomunikasi dengan Baik

Memiliki kemampuan berkomunikasi adalah keterampilan terpenting dalam kehidupan sosial kita. Walapun kita telah merasa sebagai komunikator yang baik, selalu ada kesempatan dan peluang untuk memperkaya keterampilan berkomunikasi. Apalagi di era globalisasi seperti sekarang ini. Setiap individu yang merupakan komunikator yang baik tentu sangat mudah untuk mengembangkan empati dan kepercayaan dengan orang lain. Mereka mengadaptasi gaya komunikasi mereka agar sesuai dengan khalayak dan situasi dimana ia berada.

Komunikasi adalah proses dua arah yang sangat kompleks. Proses komunikasi efektif melibatkan berbagai unsur komunikasi atau elemen-elemen komunikasi atau komponen-komponen komunikasi dan melalui tahap-tahap komunikasi sebelum kesamaan pemahaman dicapai. Selain itu, hambatan-hambatan komunikasi serta faktor-faktor yang mempengaruhi komunikasi juga berperan besar dan efektivitas komunikasi.

Komunikasi verbal adalah komunikasi yang terjadi dengan berbicara pada orang lain sedangkan non verbal adalah komunikasi yang terjadi melalui perantara atau media. Dalam komunikasi verbal maka sangat penting untuk bisa menyusun kata-kata yang keluar dari mulut kita menjadi sebuah informasi yang dapat dimengerti, berguna dan menarik bagi orang lain. Komunikasi yang jelas akan membuat orang lain memperhatikan dan menghargai apa yang kita bicarakan.

Teknik Komunikasi yang Baik

Sebagai hal yang selalu dilakukan dalam kehidupan sehari-hari, komunikasi harus dilakukan dengan baik. Berikut adalah beberapa teknik komunikasi yang baik:
1.    Bicara dengan jelas
Komunikasi intinya adalah menyampaikan pesan kepada lawan bicara, dan tugas kita adalah bagaimana agar pesan tersebut sampai sesuai dengan keinginan kita. Yang paling penting adalah bicara apa yang kita maksudkan dengan jelas, supaya tidak ada kesalahpahaman. 
2.    Mendengarkan dengan baik
Seperti yang telah diulas sebelumnya, mendengarkan adalah hal yang sangat penting dalam komunikasi. Tanpa kita berusaha mendengarkan baik, komunikasi yang terjalin tidak akan efektif. Kita tidak memperhatikan apa yang dibicarakan orang lain dan membuat komunikasi jadi terhambat.
3.    Perhatikan lawan bicara
Kita berkomunikasi dengan lawan bicara, maka kita harus perhatikan lawan bicara kita. Dengan begitu, lawan bicara merasa dihargai dan komunikasi berjalan lebih lancar. Kalau sudah begitu, hubungan yang terjalin dengan lawan bicara pun akan terus terjalin dengan baik.
4.    Konfirmasi jika merasa salah paham
Dalam berkomunikasi, kita tidak dapat terhindar dari adanya kesalahpahaman. Kesalahpahaman bisa terjadi karena berbagai hal, misalnya gangguan lingkungan atau ketidakfokusan kita dalam menyimak. Karena itu, perlu dikonfirmasikan langsung hal yang disalahpahami guna meluruskan keadaan.
            5.    Perhatikan komunikasi non-verbal
Seperti yang dibahas sebelumnya, komunikasi bukan hanya soal bicara atau verbal. Ada juga aspek-aspek komunikasi non-verbal dan justru peranannya jauh lebih besar dibanding komunikasi verbal. Contoh dari komunikasi non-verbal adalah gestur tubuh, mimik wajah, penampilan, tanda baca, dan lain sebagainya.
6.  Menggunakan Etika Dalam Komunikasi

Etika sendiri merupakan nilai dan norma yang berlaku untuk dijadikan pandangan dan standar manusia dalam bertindak dan bertingkah laku. Dalam kaitannya dengan komunikasi, etika komunikasi mencakup segala nilai dan norma yang menjadi standar dan acuan manusia dalam berkomunikasi dengan orang lain. Etika komunikasi menilai mana tindakan komunikasi yang baik dan buruk berdasarkan standar yang berlaku.
Etiket Komunikasi

Etiket dikenal juga sebagai tata krama, yang mengatur sikap dan tindakan manusia dalam bergaul dengan manusia lain berdasarkan standar sopan santun dan adab. Etiket sebenarnya secara sadar atau tidak sudah banyak kita pelajari dan pahami sedari kecil. Namun untuk lebih jelasnya lagi, berikut adalah contoh dari etiket komunikasi:

1. Pengunaan bahasa yang baik dan intonasi yang sesuai.
2. Mengucapkan permisi ketika lewat di depan orang lain.
3. Mengucapkan tolong ketika minta bantuan.
4. Mengucapkan terima kasih ketika mendapat bantuan.
5. Mengucapkan maaf ketika melakukan  kesalahan.
6. Menghormati orang-orang yang lebih tua.
7. Mengurangi kebiasaan menyela ucapan orang lain.

Manfaat Mempelajari Etika Komunikasi

Setelah membahas berbagai hal mengenai etika komunikasi, berikut adalah manfaat dari mempelajari etika komunikasi:
  1. Melancarkan komunikasi dengan orang lain.
  2. Memahami apa yang dikomunikasikan orang lain.
  3. Diterima dalam sosial masyarakat karena mengikuti etika yang berlaku.
  4. Memperkuat hubungan yang terjalin dengan orang lain.
  5. Pesan yang disampaikan dapat diterima dengan lebih baik.
  6. Dihargai orang lain karena kita menghargai mereka juga.
  7. Tidak bertindak sembarangan dan seenaknya dalam berkomunikasi.







Sumber :
https://pakarkomunikasi.com/cara-berkomunikasi-dengan-baik

0 komentar:

Posting Komentar